Friday, November 28, 2014

Kirim Artikel

Salam, Guys sekarang lo bisa berbagi cerita bareng pembaca di blog ini. Silahkan ceritakan pengalaman menarik mu saat travelling. Ceritakan tempat yang menurut kamu keren, atau berbagi tips dan trik juga bisa. Silahkan gunakan form berikut untuk mulai menceritakan kisah menarik dari dirimu !


Wednesday, November 26, 2014

OMG !! Goa Kerek Sukabumi "Porno"

Ukey.. agak telat posting memang abis trip kemaren bentrok ama kerjaan, jadwal syuting, pemotretan . lembur epridey.. gak bisa cerita ke kalian semua..

2013 lalu gue ngetrip ke Sukabumi tepatnya nikmatin yang namanya caving di Goa Buniayu Sukabumi. Yu know caving ? Cari aja di gugel yak ! hehe.. Intinya caving merupakan perjalanan menjelajahi goa. Jadi waktu gue kesana nikmatin goa lahan basah dan kering. Nah yang banyak stalagnit yang edun adalah di Goa lahan Basah yaitu Goa Angin. Buat yang belom pernah coba sesekali jajalin kaki lo pade di goa lo bakal dapet sensasinya begitu nyampe goa.

Gue gak mau cerita tentang goanya ya, udah banyak yang ngulas dan udah banyak yang cerita tentang goa Buniayu Sukabumi ini. Gue cuma mau cerita sedikit betapa "porno" nya goa yang satu ini dan gue ampe ngebandingin punya gue ama stalagnit yang ada di goa angin, apa punya gue lepas dan nemplok disana kali yak ? haha....

Nih buktinya kalo doi porno.. kalo lo kesana bawain celana ya maluuuu

Caving Goa Buniayu Sukabumi
Ane Buremin Gan, vulgar (foto : Insen)
Jika lo pernah nonton film Sanctum, caving di Goa Kerek ampir mirip ama ntu film. Lo masuk ke dalem goa pake tali lalu maen aer, maen lumpur, liat stalaktit, stalagnit, sensasi gelap-gelapan, cuman gak pake diving cukup pake seragam tukang sapu jalanan warna oren, pake helm, dan pake headlamp, sepatu boot.

Gue di Film Sanctum (tapi bohong) | (Gambar : www.atomicpopcorn.net )
Ooooiii.. Goa Buniayu ada di Sukabumi, Ada beberapa goa yang lo bisa nikmatin. Pas gue tanya-tanya katanya ada sekitar 80 goa yang ada dan hanya beberapa aja yang bisa di eksplore.

Busyetttt caving ke dua goa aja udah lemes apalagi 80...

Waktu gue kesana gue cuma eksplore Goa Angin dan Goa Kerek, Goa Angin sebagai goa lahan kering (meski pada kenyataannya maen lumpur juga namun gak perlu pake peralatan lengkap) Kalo Goa Kerek sebagai goa lahan basahnya, kalo mau eksplore lo harus pake peralatan septi (safety) semisal wearpack, harnes, sepatu boot, helm, senter/headlamp.

Note note note..
maaf ya gue lugasin pengetikannya :P


Ini penampakan asli stalaktit dan stalagnitnya.

Caving Goa Buniayu Sukabumi
Penampakan Stalagnit

Tuesday, November 25, 2014

Cerita Perjalanan Saya Menjelajah Pulau Biawak Indramayu Jawa Barat

"Biawak island The liltle of Komodo Island” itu lah kata yang pertama saya ciptakan saat berencana ke pulau biawak di Indramayu, Ya..walaupun pada kenyataannya pulau komodo jauhh lebih bagus dari pulau biawak. Namun saya pun tak memungkiri bahwasanya pulau biawak juga sangat Indah.

Saya sangat antusias saat teman saya dari komunitas DOYAN JALAN berencana untuk mengeksplore pulau biawak, karena dari dulu saya memang ingin sekali ke pulau itu. Pada saat itu saya sedikit ragu untuk bisa pergi kesana, karena jadwal pekerjaan yang menghadapi ‘garis kematian’. Namun berkat dorongan teman-teman sesama komunitas Doyan Jalan akhirnya saya ikut serta eksplore pulau biawak pada tanggal 17-19 Mei 2013.

Trip Pulau Biawak Indramayu
CAMYANGERS :D
Namun bukan perkara gampang untuk menuju ke pulau biawak, beberapa hari menjelang keberangkatan, kami di cekal oleh oknum yang mengakui pulau biawak sebagai ‘pulau kekuasaannya’, secara tidak langsung kami dipaksa melalui oknum tersebut untuk mencapai pulau biawak, padahal biaya yg mereka tawarkan terlewat mahal terutama bagi kami kalangan semi backpacker :D, tapi saya dan kawan-kawan mencari alternative lain menuju pulau biawak tanpa perantara dari oknum tersebut, kami langsung menghubungi dinas pariwisata Indramayu, pada kenyataannya dinas pariwisata tidak menunjuk satu orang pun untuk mencapai pulau biawak, kami sedikit lega karena urusan perijinan sudah selesai, dan kami akhirnya memutuskan untuk memakai jasa pak Tasid, salah satu pemilik kapal kayu yang akan menjadi guide kami selama disana, pak Tasid begitu ramah dan bersahabat, beliau sangat baik dan menganggap kami semua adalah keluarganya.

Sampailah kami pada hari keberangkatan dengan meeting point jam 20.00 di semanggi, karena pada hari itu jakarta di guyur hujan lebat, kami berangkat sedikit ‘ngaret’ dan sialnya kami harus berjalan jauh untuk menuju pemberitian elf yang kami pesan, dengan rasa dongkol dan capek akhirnya kami bertemu dengan elf yang menunggu di Hollywood KC, rasanya ingin marah dengan sopir elfnya yg tak menepati janji untuk berhenti di mall semanggi. Namun rasa emosi seketika berubah menjadi sumringah saat saya melihat fasilitas elf yang menurut saya tergolong mewah dan nyaman, saya memesan seat yang 15 tapi ternyata seatnya 19 (dengan harga yg sama) dan berAC juga :D

Pada pukul 21.30 saya berserta rombongan Doyan Jalan, mulai menyelusuri jalanan ibu kota yang luar biasa macet. Perjalanan sungguh melelahkan, banyak dari kami yang tertidur pulas di dalam mobil, perjalanan memakan waktu kurang lebih 8 jam dari Jakarta menuju Pelabuhan Karangsong Indramayu.

Pada pukul 04.00 dini hari saya tiba di pelabuhan karangsong, setelah istirahat dan sholat subuh kami menaiki perahu pukul 05.30. Perjalanan laut menggunakan perahu kayu milik Pak Tasid, untuk sampai di Pulau Biawak perjalanan laut memakan waktu kurang lebih 5 jam dengan kondisi cuaca yang cukup bersahabat. Yeaaayyyy… sampai lah kita di pulau Biawak, kapal merapat ke dermaga yang sangat panjang, penyambutan pun sedikit aneh (menurut saya), Kami diharuskan berkunjung ke sebuah makam, yang menurut Pak Tasid, setiap pengunjung yang datang ke pulau Biawak diharus izin dengan penghuni makam itu, makam itu makam syeh syarif khasan (saya pribadi tak tahu siapa beliau :D). Demi kenyamanan dan peraturan yg harus kami turuti dan demi menghormati para leluhur kami pun mengikuti pak Tasid untuk ziarah ke makam beliau.

Pulau Biawak Indramayu


Selesai berziarah ke makam, saya bersama rombongan bersih-bersih dan beristirahat sejenak, sebelum pergi ke pulau gosong untuk snorkling, sayangnya pada saat itu saya tidak berani untuk turun ke tengah laut hehe…

Malam pun tiba, dan sedikit informasi bahwa penerangan di pulau biawak memakai diesel yg menyala hanya dari jam 18.00-22.00 WIB. Setelah itu, keadaan menjadi gelap gulita. Malam pun tiba, Kami mempersiapkan makan malam dan beberapa bakaran singkong dan kentang, perut pun sudah kenyang, akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke dermaga hanya untuk sekedar berbagi cerita, namun sangat disayangkan saat itu cuaca sedang mendung, kami pun bergegas menuju penginapan yang sudah kami sewa, oia tenang saja karena di pulau biawak ini disediakan penginapan, bukan penginapan yang mewah tapi sebuah rumah dinas, lumayan lah untuk numpang tidur.

Pagi hari kami menaiki mercusuar, dari sinilah keindahan pulau biawak terlihat sangat indah dari berbagai sudut, saat itu saya berdoa dan mengucapkan syukur dan terima kasih kepada Allah karena telah menciptakan negeri yg begitu indah dan memberikan kesempatan saya untuk menikmatinya. Mercusuar ini di bangun oleh belanda pada tahun 1872 (wow lama juga ya) memang sedikit banyak kerapuhan pada mercusuar, awalnya saya ragu untuk mencapai puncak mencusuar, namun saya bertekat untuk terus naik, dan tibalah saya di atas mercusuar, SUBHANALLAH begitu kecilnya saya, begitu besarnya ALLAH yang telah menciptakan semua ini, kelelahan saya terbayar sudah setelah menikmati sambil berfoto-foto dia atas Mercusuar.

Pulau Biawak Indramayu Jawa Barat
View dari atas Mercusuar
Turun dari mercusuar saya melihat anak buah pak Tasid sedang memetik buah kelapa, karena kehausan dan takut dehidrasi (kami harus mengirit air minum saat itu krn stok yg terbatas), dengan spontan saya langsung meminta kelapa itu, namun dasar anak-anak dolan yang senang dengan kegembiraan dan keriuhan, dengan gerak cepat mereka mengikuti saya meminum air kelapa itu, terima kasih yah anaknya Pak Tasid, sudah memberikan kami kelapa secara cuma-cuma :D

Pulau Biawak Indramayu Jawa Barat
Biawakk <3
Rasa haus sudah hilang, saatnya rombongan mulai menjelajah pulau biawak, mulai dari sumur merah, yang katanya airnya merah (namun herannya saat kami kesana airnya biasa saja). Rombongan meneruskan ke makam belanda, karena saya tidak tertarik mengunjungi makam :D akhirnya saya memutuskan untuk menemani Imaduddin (salah satu teman saya) yang sedang berleha-leha di dermaga, saya dan imad bercerita sesaat, yang pada akhirnya imad tertidur dan saya membaca buku yg saya bawa dari Jakarta sambil menikmati sepoynya angin pantai..sungguh nikmat hidup ini :D

Selesai rombongan berkunjung ke makam belanda, sebagian dari kami ada yang snorkling, berenang di pantai, atau bermain-main bersama biawak. Oia biasanya jam segitu biawaknya berkeliaran dan boleh kita kasih makan, makanan biawak berupa ikan kecil yang sudah di sedikan oleh penjaga mercusuar yang bernama Mas Wahyu. Tips dari Mas Wahyu dan Pak Tasid, jangan mendekati biawak dari belakang, karen ekor biawak sangat berbahaya, sekali sabetan bisa mematahkan tulang :(…bbbbrrrr

Setelah makan siang, bersih-bersih dan beberes, rombongan memutuskan untuk kembali ke Jakarta, perjalanan kembali memakan waktu lebih dari 5 jam (ini disebabkan karena jalur pulang kami berbeda). yah nikmati sajalah sepoy angin lautnya, karena kelelahan dan merasa bosan banyak dari kami yang tertidur pulas di kapal. pukul 17.00 kami tiba di darat dan mobil elf yang akan membawa kami ke Jakarta pun sudah standby. Perjalanan menuju Jakarta yang begitu panjang, namun tak terasa karena banyak banyolan dan cerita selama di pulau Biawak, mulai dari curhatan di Dermaga sampai dengan cerita mistis. Perjalanan yang begitu mengesankan.

Perjalanan Pulang Melewati Sungai.. Amazing...

Sedikit Informasi Tentang Pulau Biawak

  • Pulau biawak aslinya bernama pulau Rakit, dinamai pulau biawak oleh para nelayan setempat, karena setiap mereka singgah di pulau ini bnyk biawak berkeliaran
  • Pulau biawak hanya di tempati oleh seorang penunggu mercusuar (saat saya kesana yang sedang disana adalah mas wahyu, anak dari penunggu mercusuar)
  • Pulau ini merupakan pulau tak berpenghuni, jadi saat kesini pastikan persediaan stok makanan dan minuman cukup, dan jangan lupa bawa oleh2 buat penjaga mercusuar hehehe
  • Perahu untuk menyebrang ke pulau biawak hanya bisa menampung 12 orang, biar aman jangan menyalahi aturan sang pembawa perahu :D
  • Saat menaiki mercusuar jangan ketinggalan kamera, karen diatas menara adalah spot yang sangat bagus untuk berfoto
  • Terdapat penginapan rumah Dinas untuk di sewa

Berikut Perincian Biaya Waktu Saya Ke Sana(Th. 2013)

  • Sewa ELF : Rp. 2.000.000 (PP) dibagi 12 orang
  • Sewa perahu Rp. 2.500.000 dibagi 12 orang
  • Sewa Life Jacket Rp. 10.000/ Orang
  • Biaya masuk Pulau Rp. 10.000/orang
  • Persediaan stok makanan Rp. 300.000 dibagi 12 orang
  • Sewa penginapan Rp. 200.000: 12 orang
Oke segitu dulu penjelajahan saya ke pulau biawak, sampai jumpa di trip selanjutnya…trus Jelajah Indonesia
Dan bagi teman-teman yang butuh Contact Person Pak Tasid, silahkan isi di komen ya :D

Cerita Oleh :
Tini Martini Tini
Desaign Grafis +Cleo Indonesia
Foto : Akun Facebook Dwi Ratna Indayani


Friday, November 21, 2014

Congkihh.. Gue Keracunan Sop Konro Bakar Karebosi yang Di Kelapa Gading

Jleb. jleb jleb..

Sop Konro Karebosi Kelapa Gading
Kagak ada sisa daging secuil pun dipiring, ampe tulangnya pun gue emutin ampe bersih.. nasinya apalagi, kuah sup nya mau minta nambah ditambah es pisang ijo satu mangkok. Semuanya masuk ke perut dengan lahap tanpa sisa.

Kali ini, gue kulineran di Kelapa Gading, abis gawe capek seharian. Kini saatnya manjain diri dengan makanan enak.. wuoooo..  Yes, gak jauh dari Mall Kelapa Gading, disana banyak banget makanan yang bisa lu pilih sebagai hidangan makan malam, mulai dari makanan khas Nusantara, Eropa bahkan Timur Tengah.

Karen ague lebih suka yang nasionalis, dan lidah gue terlalu norak buat nyobain makanan luar, gue lebih milih Sop Konro sebagai hidangan makan malam kali ini. Enyakkk..  Men, bumbu kacang yang disajikan dengan iga sapi bakar ahh.. bikin gue “keracunan”.

Pulang jauh, mata ngantuk tapi gue kayaknya bakal sering minta diracunin sama Konro Bakar nihh..

Ahaha.. karena makanan enak, lupa kalo gue lagi jaga badan. Lupa kalo perut sudah buncit, lupa kalo pipi semakin tembem. Makin seksi makin disukai sama wanita-wanita cantik.. :D

Lahh… orang fakta kok, cewek cakep jaman sekarang lebih demen cowok yang pendek, buncit dan jelek kaya gue..

Rekomendasi Makanan Lainnya di Kelapa Gading
1. Pondok Parahyangan
2. Java Kitcen

Orkes men, lu langsung aja ke TKP yaks.. ni alamatnya :
Jl. Boulevard Raya TA 2 No.38, Kelapa Gading, Jakarta, DKI Jakarta 14240, Indonesia
+62 21 4520990

Thursday, November 20, 2014

Backpackeran Umroh Yuk ! Siapa Yang Mau ??

Men, cerita tentang backpacking lu pasti udah kental banget ama istilah itu. Banyak banget berjamur komunitas-komunitas yang punya interest yang sama dan hobi yang sama. Yeah.. kita suka backpackerann..

Tiap weekend seolah jadi pertanyaan wajib buat gue, “Mana lagi ya yang belum gue jabanin ?”

Paket Umroh Backpacker

Kalender di atas meja kantor udah penuh sama plan buat backpacking ke suatu tempat. Sibuk cari referensi wisata, pdkt ama temen di forum buat nyari tumpangan nginep dan sekalian minta petunjuk jalan, hunting tiket murah, juga nyari temen buat jalan yang bisa diajak share cost.

Orkes.. biasanya gue pergi dan nyari referensi di berbagai kawasan wisata di Indonesia, belum kepikir buat jalan ke luar negeri. Kenapa ? Karena Indonesia aja masih banyak yang belom gue eksplore, masih banyak tempat-tempat yang keceh yang bisa gue datengin, tapi kali ini ada semacam magnet yang rasa-rasanya narik gue buat pergi kesana.

Kemana coba hayoo ?? 

Hahaha.. iya yah, jelas aja ketebak, orang udah gue kasi tau di judulnya :D. Betul, gue rasanya pengen banget gitu bisa umroh ke tanah suci Mekkah, bisa thawaf ngelilingin Ka’bah, mencium Hajar Aswad, berkunjung ke Makam Rasulullah SAW dan wisata religi lainnya.

Tapi belakangan, biaya hidup meningkat seiring naiknya harga Bahan Bakar Minyak di Indonesia, yang membuat biaya ngetrip ke semua tempat tiba-tiba membengkak, termasuk juga biaya umroh. Bisa mikir ulang nih gue..

Dannn… ternyata akhirnya gue dapet kabar baik dari salah satu travel umroh di Jakarta Selatan yaitu Cheria Travel, ternyata, Men, doi ada loh paket umroh backpackeran. Setelah tau infonya gue langsung ngayal dan bikin plan gitu buat backpackeran ke Baitullah.. Kapan ya kira-kira enaknya ??, so excited.. 

Orkes, menimbang-nimbang dan mecari referensi jelas, lu kudu tau dulu Cheria Travel itu gimana dan seperti apa. Jadi gue sering maen ke kantor travel umroh yang satu ini, Men. Beuh kantornya endes bingits, luas bersih dan megah. Bonafid lah pokoknya. Jadi gue rasa, bakal nyaman jalan backpackeran umroh sama Cheria.

Selain umroh backpacker, Cheria juga banyak loh paket yang ditawarkan. Ada umroh regular, umroh plus wisata, paket haji plus juga ada. Lengkap sudah..

Ada juga yang menarik dari Cheria yaitu paket wisata muslim ke seluruh penjuru dunia, paket backpackeran lagih. Cek aja coba DISINI. Wahhhh… kayaknya bakal banyak dapet referensi tempat wisata unik sambil backpackeran nih, nilai plus dari wisata muslim adalah dari segi makanan, jelas makanan halal diutamakan. Kita gak perlu repot memilah makanan yang kita ragukan ke halalannya.

Umroh Backpacker Cheria Wisata
Foto : www.cheria-travel.com

Back to Umroh Backpacker...
Jadi, Men, Umroh Backpacker dari Cheria Travel ini adalah salah satu pelayanan dan paket yang banyak digemari jamaah. Ya iyalah, harga paket Umroh nya murah, dan yang paling penting tidak mengurangi faedah dan rukun ibadah umrohnya. Jadi kapan nih kapan bisa umroh backpacker ??? #Sakau

Seperti biasa setelah basa-basi di atas bakal ada pertanyaan yang jadi pertanyaan gue juga :
  • Berapa sih harganya ?
  • Berapa lama ?
  • Gimana caranya kalo mau ikutan ?
  • Kapan Berangkatnya ?
Sabar men sabar, buru-buru amat kayaknya, selow aja yaks.. gue jelasin satu persatu.

Harga Umroh Backpacker di Cheria Travel

Jadi jadi jadi, harganya itu relatif, tergantung lu pergi umrohnya kapan dan berapa orang. Mau private atau mau ikut jadwal yang ada. Semua bisa dikondisikan, bisa diajak damai, apalagi kalo lu jalan bareng komunitas lu. Langsung aja bikin jadwal sendiri kumpulin rakyat yang banyak biar dapet harga yang super murah. Atau lu bisa langsung kunjungi langsung customer service Cheria di webnya www.cheria-travel.com. Disana ada nomor khusus yang menangani umroh backpacker. Disana juga lu bisa dapet penawaran harga terbaik, dengan fasilitas-fasilitasnya juga akan dijelaskan secara detail. Orkes, langsung aja cekidot ke www.cheria-travel.com

Berapa Lama Perjalanan Umroh Backpacker ?

Haiyah, umroh backpacker kalo private bisa kapan aja dan berapa lama juga bisa, sesuai kebutuhan dan waktu yang lu punya. Fleksibel lah sama Cheria Wisata mah. Kecuali kalo lu emang mau ikut jadwal yang udah disediakan, jelas lu harus mengikuti syarat dan ketentuan yang cheria travel buat untuk setiap keberangkatan. Mulai dari fasilitas, jadwal perjalanan hingga penginapan yang disediakan.

Gimana Caranya Kalo Mau Ikutan Backpackeran Umroh Bareng Cheria Wisata ?

Beginih, ada cara yang sangat mudah jika lu serius mau ikut umroh backpacker sama Cheria Travel. Salah satunya adalah lu harus kuat push up 20 kali, lari muter di GBK 10 puteran aja cukup. haha….

Bukan bukan, di atas cuma bercanda doang ya men, jangan dianggap serius. Begini, pertama yang bisa lu lakukan adalah..
gedung twink mampang jakarta selatan
Kantor Cheria Travel
Foto : umrohbackpacker.com

  1. Cek Jadwal Keberangkatan yang bisa lu tanyain ke nomor cs di web www.cheria-travel.com atau bisa langsung dateng ke alamat kantor Cheria sekalian konsultasi dan ngecek keberadaan kantor Cheria yang beralamat di Gedung Twink, Jl. Kapten Tendean No. 82 Mampang Prapatan Jakarta Selatan.
  2. Setelah tanggal dan harga cocok, lu bisa langsung bayar DP buat memastikan lu terdaftar sebagai calon jamaah. Pembayaran bisa melalui transfer atau datang langsung ke kantor Cheria
  3. Persiapkan dokumen lengkap sesuai standar persyaratan umroh (Detail Bisa dilihat DISINI)
  4. Persiapkan mental dan fisik hingga jadwal keberangkatan tiba
  5. Beribadah dengan khusuk dan nikmati perjalanan rohani yang mengesankan.

Kapan Berangkatnya ?

Nah, untuk kapan berangkat dan jadwal keberangkatan umroh backpacker, lu bisa langsung silaturahim ke kantornya Cheria ke alamat yang gue bilang di atas, atau bisa by phone dan cek jadwal di websitenya Cheria Travel.

Orkes bradah, gimana.. jadi kapan nih kita umroh backpacker barengan ? Haha.. gue baru nanya dulu sambil galau antara duitnya dipake umroh backpacker dulu atau dipakai merit dulu :D

paket umroh backpacker cheria
Jangan diketawain Plisss !!!!
Jadi, sebagai motivasi gue buat pergi backpackeran ke tanah suci, gue edit foto gue dengan background bangunan mesjid. Semoga Allah memberikan kesempatan ke gue buat bisa ibadah yang khusuk di tempat yang mustajab.. Aamiin..

Dan, simak video jamaah yang udah berangkat bareng Cheria Travel yang asli bikin gue mupeng..



Tuesday, November 18, 2014

Cara Menuju Pulau Karang Congkak Kepulauan Seribu Jakarta

Pulau Karang Congkak

Cuy, liburan gak perlu melulu jalan jauh. Lu bisa jalan di sekitaran yang deket-deket aja dulu. Contohnya Pulau Seribu, masih banyak pulau yang bisa lu eksplore. Tapiiiiiiiii... bantu gue jagain tu pulo dari kerusakan ye..

Sekilas Karang Congkak

Karang Congkak berada di gugusan pulau seribu, lu bisa transit di Pramuka lalu lanjut pake kapal nelayan buat meluncur ke Karang Congkak yang sebelumnya lu bisa eksplore pulau lain dulu. Misal bisa mampir ke Semak Daun, Gusung Pandan dahulu sambil snorkeling, ahhh perjalanan lu bakal romentik menn..

okeh okeh.. bagi gue Karang Congkak dari pemandangan si biasa aja, masih bagusan Semak Daun, Gusung Pandan, Pulau Perak atau Pulau Payung. Tapi pulau ini menangnya adalah belom banyak orang yang pergi kesana alias masih sepi, waktu gue kesanapun cuma gue dan temen-temen doang yang ngecamp disana. Endes gurindes..

Akses ke pulau ini juga nggak ada dermaga, jadi lu musti nyebur sambil ngangkutin barang bawaan kayak ngungsi kalo lagi banjir tapi seruuuu... :D, haha kejadian yang sama gue alamin juga di Pulau Camyang, sama gak ada dermaganya.. tapi serem.. ombaknya guede.


Info Pulau Camyang, lu bisa baca dimari --> Pulau Camyang / Pulau Merak Besar

Ngoyor

Oia, inih yang paling urgent, disana belum ada rumah penduduk, pun juga toilet atau kamar mandi. Jadi semua kegiatan yang berhubungan dengan toilet lu bisa langsung interaksi dengan alam. Alias nyemplung ke laut :D Hal yang menarik juga hunting lokasi buat ber*k hihi... atut kalo pas lagi ngeden ada kapal liwat. Dan siap-siap ye buat gamandi selama disana, jadi bisa siapin tisu basah buat ngelap-ngelap biar gak lengket.

Pemandangannya Gimana ?

Seperti kata gue di atas, biasa aja serius.. mungkin karena masih alami kali ya, rerumputannya masih tinggi. Tapi lumayan sih buat sekedar liburan sama teman dan kolega. Cukup buat ngilangin penat setelah jenuh ama aktivitas kerjaan sehari-hari.

Underwater juga kalo kebetulan bisa dapet yang keceh kok, cuma kalo lagi apes ya nikmatin aja karang-karang mati yang udah sering diinjek wisatawan yang gak tanggungjawab.

Kalo gue biasanya, kalo kelihatan terumbukarangnya jelek, gue alihkan kegiatan ama mancing. Jadi yang lain snorkeling, gue mancing. Mancingin yang lagi snorkeling.. hahaha

Pulau Karang Congkak


Orkes, bradah.. Selamat menikmati perjalanannya yaks..

Cara Kesana Gimana Om ?

Eh manggil gue Om, panggil gue mister ye..
Jadi mister kasi tau rutenya yaks.. Lu jalan pagi buta ke Muara Angke, darisana lu bisa naik kapal ke Pulau Pramuka, kapal ke Pramuka biasanya ada yang transit dulu di Pulau Pari, hari-hati jangan sampai salah turun :D. Perjalanan dari Angke ke Pulau Pramuka sekitar 3 jam lah kurang lebih. Tiba disitu lu bisa sewa kapal buat eksplore pulau dan menuju Karang Congkaknya langsung..

Okeh sederhana kan ?

Biaya Ke Karang Congkak Abis Berapa Om ?

Orkes, ini tak lekang dari salah satu pertimbangan setiap kali seseorang ngetrip. Biaya dan budget.. berikut gue share perincian perjalanan gue kemarin untuk 11 orang ya.

  1. Transport Rumah - Muara Angke - GRATIS (Nebeng motor temen)
  2. Kapal dari Angke - Pulau Pramuka -> Rp. 80.000 PP
  3. Beli Logistik untuk dimasak di pulau -> Rp. 20.000 / orang
  4. Sewa kapal + Guide Rp. 850.000 / 11 Orang = Rp. 77.500 (dibulatkan)
  5. Beli Galon 4 Galon (bisa buat mandi, masak dll) = Rp. 40.000 / 11 orang = Rp. 3.700
  6. Beli Kayu Bakar Rp. 30.000 / 11 orang = Rp. 2.800
  7. Sewa alat masak (Wajan, mangkok, penggorengan, cobek, sendok, dll) Rp. 50.000 / 11 Orang = Rp. 4.500
  8. Makan di Pulau Pramuka pas sampe dan sepulangan dari Karang Congkak Rp. 40.000 (2 kali makan)
  9. Toilet mandi di Pramuka Rp. 2.000
  10. Pelengkap terakhir Ngemall jajan di Pluit Village -> Rp. 30.000
  11. Ongkos Angkot + Tranjakarta Pulang = Rp. 8.500

Total habis budget =>  Rp. 229.000

Itinerary Perjalanan Ke Karang Congkak

Hari 1
06.00 WIB ---- Kumpul di Muara Angke
07.30 - 10.30  : Tiba di Pulau Pramuka
10.30 - 12.30 - Makan, Istirahat, Solat
12.30 - 15.00 - Beach Eksploring, Hopping Island
15.00 - 15.30 - Tiba di Karang Congkak
15.30 - 18.00 - Solat Ashar, Maen Uno, Maen Aer, Masak-masak
18.00 besok pagi - Maen uno, makan malam, ngobrol santai, bobok cantik

Hari 2
05.00 - Bagun pagi, solat subuh
05.30 - 09.00 - Maen aer, foto-foto, maen games, dll
09.00 - 10.00 - Balik, cuss ke Pramuka
10.00 - 12.00 - Mandi bersih2 di Pramuka, Solat Dzuhur
12.00 - 15.00 - Cuss dari Pramuka - Kali Adem (Sebelahnya Angke)
15.00 - 18.00 - Makan di Mega Mall sambil Ashar dan Magrib
18.00 -> Sayonara pulang ke rumah

Apalagi ya yang biasanya dibutuhin kalo mau jalan, eh silahkan komentar deh kalo ada yang kurang jelas, nanti gue bantu sebisa gw.. :D

Oke Broow, Eh iya.. gue punya banyak referensi tentang pulau seribu;

Baca : WISATA DI PULAU SERIBU

Untuk Contact Person, lu bisa baca di postingan Daftar Kontak Person Pulau Seribu 

Sebagai hiburan, silahkan diicip video di bawah ini !


Monday, November 10, 2014

Foto : Bangga, Bisa Memetik dan Foto Bareng “EidelWeis” di Papandayan

Saya harap teman-teman memperhatikan foto dan judul dengan seksama ! Ya, kami saya bangga bisa foto bareng eidelweis di Papandayan. :D

mendaki gunung papandayan

gunung papandayan garut

Pendakian Gunung Papandayan Garut Jawa Barat
Edelweis bukan Eidelweis

Sunday, November 9, 2014

Biaya Mendaki Ke Gunung Papandayan Garut Jawa Barat

Salam semuanya, seperti biasa saya akan berbagi sedikit perincian biaya mendaki ke Gn, Papandayan dengan ngeteng atau ngecer. Saya dan rekan berempat menamakan trip kemarin dengan #Trip Hore, gak ada itinerary gak ada ketentuan kesana jam berapa dan jalan jam berapa, jadi saya gunakan system woles, keburu syukur nggak juga gapapa

Biaya Mendaki Gunung Papandayan Garut


Baiklah, berikut perinciannya :
A. Akomodasi
1. ONGKOS JAKARTA GARUT -- 42,000.00/ORANG
2. ANGKOT GUNTUR - CISURUPAN -- 15,000.00/ORANG
3. MOBIL bAK KE BASECAMP -- 18,000.00/ORANG
4. IZIN MASUK -- 7,500.00/ORANG
5. OJEK PULANG KE CISURUPAN -- 20,000.00/ORANG
6. ANGKOT KE GUNTUR -- 15,000.00/ORANG
7. GARUT - JAKARTA -- 45,000.00/ORANG
Total : 162,500.00

B. Logistik
1. Sarapan Bubur Ayam di Cisurupan -- Rp. 8.000/Orang
2. Air Mineral 5 Botol -- Rp. 5.000/Orang
3. Nasi 5 Bungkus  -- Rp. 10.000/Orang
4. Makan Pecel Ayam di Guntur -- Rp. 15.000/Orang
5. Beli Logistik Untuk Dimasak di Pondok Selada Rp. 10.000/Orang
Total : Rp. 48.000

Perincian biaya di atas merupakan keberangkatan saya bersama 5 orang saya, untuk biaya logistik tidak mengikat, jika dirasa kurang atau mau ditambahkan silahkan.

Mungkin itu saja yang bisa saya share sementara ini, untuk cerita dan tips-tipsnya akan saya share di posting berikutnya. Termasuk itinerary perjalanan waktu saya kesana.